Assalamualaikum Indonesia......
Barangkali asing bagi kita mendengar kalimat wajib bagi kesehatan seorang muslim, lebih-lebih bagi seorang da'i. betul gak? hehe.... Bagi kaum sekular mungkin mempertanyakan, kalo wajib mana dalilnya? tapi sebagai ahlussunnah seharusnya memahami bahwa tidak semua perkara yang wajib menggunakan dalila Qur'an secara khusus sebagaimana dalilnya Wudhu, Shalat, Puasa, Zakat, Haji dan sebagainya. Kita memahami bahwa perkara yang menjadi syarat rukunnya amalan wajib adalah hukumnya wajib juga. sebagai contoh Khitan. Hukum awal khihtan adalah sunah, yaitu sunah nabi Ibrohim, namun dalam islam karena suci dari najis menjadi syarat sahnya shalat maka hukum khitan menjadi wajib, karena jika tidak khitan tubuhnya mengandung najis yang ada di ujung kemaluan laki-laki itu.
Contoh lain perang fisabilillah, membela agama Allah adalah wajib, karena perang wajib maka menyiapkan diri (latihan) menjadi hal yang wajib. Begitu pula dalam berdakwah, dakwah hukumnya wajib sebagaimana hadis nabi "Sampaikanlah dariku walaupun satu ayat", karena hukum dakwah adalah wajib maka menjaga kesehatan hukumnya wajib juga.
Didalam agenda dakwah PKS itu ada kegiatan yang disebut Mukhayam dari tingkat dasar I, II dst. hingga tingkat KORSAD. Kegiatan yang dimaksud adalah dalam rangka menyiapkan mental dan fisik kader dalam mengemban amanah dakwah, agar pada kader menjadi pejuang-pejuang dakwah yang militan dan tangguh dalam berdakwah dilapangan baik fisik maupun mental. Dalam kegiatan tersebut Para kader di gemleng atau ditempa dan benar-benar diuji kecerdasan, kekuatan fisik dan mentalnya agar tidak mudah loyo, putus asa, sindrom masuk angin dsb. dalam berdakwah.
Penggemlengan kader-kader dakwah PKS ini materinya disesuakan dengan jenjang kader, jika kader dasar I Tilawah sehari semalam minimal setengah juz, Qiamul lail minimal 3 Rokaat, Push Up 10x, Site Up 10x, Puck Up 10x. dan akan ditingkatkan sesuai jenjang kader. Materi dan praktek kejujuran, kecerdasan, dan kesiapsiagaan hal yang wajib dilalui, hehe... kaya pramuka aja yah... tapi bagus kok untuk melatih ketangguhan.
Demikianlah jika dakwah adalah wajib maka segala sesuatu untuk menunjang kegiatan dakwah juga hukumnya wajib termasuk menjaga kesehatan, latihan -latihan, menyiapkan fisik dan mental dan lain sebaginya. Jika seorang da'i sering sakit-sakitan, lemah fisik dan mental, Repot bukan? Jadwal mau dakwah Masuk angin, Kepala Pusing, wah kalo da'i nya tidak jadi hadir gara-gara masuk angin dan kerokan jamaahnya bubar dong? hehe.... " ingat Allah itu mencintai orang muknin, tapi Dia lebih mencintai orang mukmin yang kuat".
Itulah sebabnya dakwah itu pahalanya besar karena perlu persiapan yang besar, seorang da'i akan dijamin mendapat pahala kebaikan orang yang berbuat baik seperti pahala orang yang diajaknya tanpa mengurangi pahala jamaahnya. Jika seorang da'i berhasil mengajak shalat ia akan diberi pahala shalat yang sempurna tanpa mengurangi pahala orang yang diajaknya. dalam hadis lain disebutkan bahwa orang yang mengajak kepada jalan Allah akan mendapat pahala yang lebih baik dari unta merah... Mari kita berdakwah, ikuti pelatihan yang diadakan PKS, gratis kok, gak dipungut biaya... hehehe....
Wallahu a'lam, wassalamualaikum warahmatullah....
Barangkali asing bagi kita mendengar kalimat wajib bagi kesehatan seorang muslim, lebih-lebih bagi seorang da'i. betul gak? hehe.... Bagi kaum sekular mungkin mempertanyakan, kalo wajib mana dalilnya? tapi sebagai ahlussunnah seharusnya memahami bahwa tidak semua perkara yang wajib menggunakan dalila Qur'an secara khusus sebagaimana dalilnya Wudhu, Shalat, Puasa, Zakat, Haji dan sebagainya. Kita memahami bahwa perkara yang menjadi syarat rukunnya amalan wajib adalah hukumnya wajib juga. sebagai contoh Khitan. Hukum awal khihtan adalah sunah, yaitu sunah nabi Ibrohim, namun dalam islam karena suci dari najis menjadi syarat sahnya shalat maka hukum khitan menjadi wajib, karena jika tidak khitan tubuhnya mengandung najis yang ada di ujung kemaluan laki-laki itu.
Contoh lain perang fisabilillah, membela agama Allah adalah wajib, karena perang wajib maka menyiapkan diri (latihan) menjadi hal yang wajib. Begitu pula dalam berdakwah, dakwah hukumnya wajib sebagaimana hadis nabi "Sampaikanlah dariku walaupun satu ayat", karena hukum dakwah adalah wajib maka menjaga kesehatan hukumnya wajib juga.
Didalam agenda dakwah PKS itu ada kegiatan yang disebut Mukhayam dari tingkat dasar I, II dst. hingga tingkat KORSAD. Kegiatan yang dimaksud adalah dalam rangka menyiapkan mental dan fisik kader dalam mengemban amanah dakwah, agar pada kader menjadi pejuang-pejuang dakwah yang militan dan tangguh dalam berdakwah dilapangan baik fisik maupun mental. Dalam kegiatan tersebut Para kader di gemleng atau ditempa dan benar-benar diuji kecerdasan, kekuatan fisik dan mentalnya agar tidak mudah loyo, putus asa, sindrom masuk angin dsb. dalam berdakwah.
Penggemlengan kader-kader dakwah PKS ini materinya disesuakan dengan jenjang kader, jika kader dasar I Tilawah sehari semalam minimal setengah juz, Qiamul lail minimal 3 Rokaat, Push Up 10x, Site Up 10x, Puck Up 10x. dan akan ditingkatkan sesuai jenjang kader. Materi dan praktek kejujuran, kecerdasan, dan kesiapsiagaan hal yang wajib dilalui, hehe... kaya pramuka aja yah... tapi bagus kok untuk melatih ketangguhan.
Itulah sebabnya dakwah itu pahalanya besar karena perlu persiapan yang besar, seorang da'i akan dijamin mendapat pahala kebaikan orang yang berbuat baik seperti pahala orang yang diajaknya tanpa mengurangi pahala jamaahnya. Jika seorang da'i berhasil mengajak shalat ia akan diberi pahala shalat yang sempurna tanpa mengurangi pahala orang yang diajaknya. dalam hadis lain disebutkan bahwa orang yang mengajak kepada jalan Allah akan mendapat pahala yang lebih baik dari unta merah... Mari kita berdakwah, ikuti pelatihan yang diadakan PKS, gratis kok, gak dipungut biaya... hehehe....
Wallahu a'lam, wassalamualaikum warahmatullah....